Hi quest ,  welcome  |  sign in  |  registered now  |  need help ?

Jumat, 24 Agustus 2012

Indonesia Peroleh Pinjaman Siaga Lima Miliar Dolar

Jakarta - Pemerintah Indonesia memperoleh komitmen pinjaman siaga sebesar lima miliar dolar AS dari sejumlah pihak internasional dalam rangka antisipasi jika pemerintah menghadapi kesulitan pembiayaan APBN pada 2013.


Dokumen Nota Keuangan dan RAPBN 2013 yang diperoleh di Jakarta, Jumat, menyebutkan, jumlah itu setara dengan Rp46,5 triliun berdasar asumsi kurs Rp9.300 per dolar AS.

Sumber pinjaman siaga (standby loan) itu adalah Bank Dunia melalui "Program for Economic Resilience, Investment and Social Assistance ini Indonesia (Perisai)" sebesar 2,0 miliar dolar AS (Rp18,6 triliun). Selain itu Bank Pembangunan Asia (ADB) melalui program "Precautionary Financing Facility" sebesar 0,5 miliar dolar AS (Rp4,65 triliun).

Sementara dari Pemerintah Australia melalui program "Contingency Facility" sebesar 1,0 miliar dolar AS (Rp9,3 triliun), dan dari Pemerintah Jepang melalui Japan Bank for International Coperation (JBIC) melalui program "Contigency Loan Facility" sebesar 1,5 miliar dolar AS (Rp13,95 triliun).

Menghadapi kondisi pasar keuangan yang masih rentan akibat belum pulihnya perekonomian Amerika Serikat dan adanya krisis utang di zona Eropa, Pemerintah Indonesia menyiapkan beberapa upaya untuk mempertahankan pertumbuhan ekonomi dan stabilitas ekonomi makro secara komprehensif.

Belajar dari pengalaman krisis keuangan Asia tahun 1997¿1998 dan krisis keuangan global tahun 2008¿2009, Pemerintah Indonesia menyiapkan langkah-langkah proaktif guna menjamin pemenuhan pembiayaan APBN dalam menghadapi meningkatnya volatilitas di pasar keuangan global serta untuk mempertahankan kekuatan fundamental ekonomi makro. (*)
sumber: http://antarajatim.com/lihat/berita/93795/indonesia-peroleh-pinjaman-siaga-lima-miliar-dolar

Tidak ada komentar:

Posting Komentar